Pantai Pink, Lombok

Beberapa waktu lalu saya berkesempatan mengunjungi Pantai pink, salah satu pantai yang lagi rame jadi bahan pembicaraan di Lombok, saya juga baru tahu nih pantai yang katanya berwarna pink ituuuh, tapi katanya memang baru ditemukan gitu sih gara gara viva news memberitakan keindahan pantai ini, nah baru deh orang Lombok geger penasaran dan berbondong bondong kesana, ckckck … ternyata memang banyak orang Lombok yang tidak faham Lombok, termasuk saya :). Nah saya baru tahu ternyata pantai ini berada di wilayah pemongkong kecamatan Jerowaru yang terletak di ujung selatan Lombok timur adalah daerah kering dan gersang, rute ke pantai pink benar benar melelahkan lho menurut saya, karena sepanjang kurang lebih 10 km harus kita lalui dijalan yang belum beraspal berbatu, berdebu dan disekeliling adalah hutan yang masih sepi dan jarang ada perumahan penduduk, jadi siapapun yang berniat kesini harus benar benar siap fisik dan kendaraan harus dipastikan fit dan cukup bahan bakar, karena ketika saya berkunjung kemarin banyak kendaraan yang mogok dan mesti digandeng karena ditengah jalan kehabisan bahan bakar, dan disini gak ada yang menjual bensin eceran apalagi pom bensin 🙂 dan satu lagi … belum ada sinyal telekomunikasi :), tapi saya yakin siapapun yang berjiwa petualang pantai pink layak dikunjungi

Dan penderitaan belum brakhir disini, jika sudah sampai di lokasi yang ada panah pantai pinknya … kita harus menuruni bukit untuk benar benar sampai di pantai, kendaraannya mending diparkir disini, jika bersikeras ingin membawa kendaraan ke bawah harus full hati hati deh soalnya jalannya sempit dan berbatu, haduuh ini ni yang bikin menderita … jalan kaki menuruni jalan setapak yang debunya setebal mata kaki, disarankan untuk membawa masker dan kacamata jika tidak mau sesak dan dapet bedak gratis

huh … setengah kilometer menuruni bukit, sampai sudah di pantainya … Subhanallah, indah klo menurut saya capeknya terbayarkan disuguhi pemandangan pantai yang diapit 2 bukit masih asri dan airnya jernih, tapi sekilas apanya yang pink ya … tapi dilihat lebih dekat pasirnya memang berwarna pink karena remahan biota laut, apalagi karena pantulan sinar matahari jadi dari jauh terlihat bibir pantai yang berwarna pink

jika dilihat pasirnya beneran pink lho 🙂

di sebelah kiri pantai kita bisa menaiki bukit untuk melihat pantai dari atas, sangat bagus lho pemandangannya 🙂 cocok untuk tempat melihat sunrise dan sunset

🙂

bening bo 🙂

karang sudut pantai

wid my cousin, Andre 🙂

wid Alya 🙂

hahah … kasin nih, sepupu saya yang kecil mesti digendong cuma buat naik aja

wajahnya ikutan pink 🙂

makin sepi viewnyahh 🙂

Di sekitar pantai pink belum ada yang menjajakan makanan apalagi tempat penginapan dan hotel, jadi disarankan untuk membawa bekal cukup jika tidak ingin kelaparan, ini nih tugas pemda untuk  lebih mempromosikan sebagai potensi wisata yang menjanjikan  terutama akses ke pantai itu sendiri.

hehe

Pulang pulang wajahnya ikutan pink nih 🙂 tapi penasarannya selesai sampai disini, bagi teman teman yang penasaran, hayuuuuuh ke Lombok [promosi mode : on] 😳

***Aikmel, 28th August, 4.35 pm